Pengertian Dan Jenis Karya Inovatif Untuk Peningkatan Profesi Guru

9/04/2019

Karya hasil pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni yang bermanfaat bagi pendidikan atau masyarakat. Berikut ini jenis karya inovatif untuk peningkatan profesi guru:

  1. Menemukan teknologi sempurna guna;
  2. Menemukan / membuat karya seni;
  3. Membuat / memodifikasi alat pelajaran / peraga dan alat praktikum;
  4. Mengikuti pengembangan / penyusunan standar, pedoman, soal, dan sejenisnya.

Hubungan antara Karya Inovatif dengan Tugas Mengajar Guru diatur sebagai berikut:

  1. Karya seni, sanggup dilakukan oleh semua guru
  2. Karya teknologi sempurna guna berupa alat / mesin dan program komputer, sanggup dilakukan oleh semua guru
  3. Karya teknologi sempurna guna berupa pengembangan bidang sains / teknologi (eksperimen), model pembelajaran / bimbingan / penilaian / manajemen / olahraga, alat pelajaran / peraga / praktikum harus sesuai dengan kiprah mengajar guru.

KATEGORI KARYA INOVATIF
Dalam karya inovatif terdapat dua kategori, yaitu KOMPLEKS dan SEDERHANA.
Kategori kompleks dan sederhana pada Karya Seni dan Non Seni ditinjau dari jumlah karya yang dihasilkan atau durasi tampilan.

1. Teknologi Tepat Guna


Karya hasil rancangan / pengembangan / percobaan sains dan / atau teknologi yang dibentuk atau dihasilkan dengan memakai bahan, sistem, atau metodologi tertentu dan dimanfaatkan untuk pendidikan atau masyarakat sehingga pendidikan terbantu kelancarannya atau masyarakat terbantu kehidupannya.

Jenis Karya Teknologi Tepat Guna

  1. Hasil pengembangan metodologi / penilaian pembelajaran / pembimbingan, pengembangan manajemen, atau pengembangan olah raga yang telah divideokan, sesuai bidang kiprah mengajar / membimbing.
  2. Hasil eksperimen sains / teknologi sesuai bidang kiprah mengajar, yang bermanfaat untuk pendidikan atau masyarakat.
  3. Program aplikasi komputer yang bermanfaat untuk sekolah, pendidikan atau masyarakat, sanggup dibentuk oleh semua guru, tidak bergantung bidang kiprah mengajar/ membimbing.
  4. Alat/mesin yang bermanfaat untuk sekolah, pendi-dikan atau masyarakat, sanggup dibentuk oleh semua guru, tidak bergantung bidang kiprah mengajar/membimbing.

2. Menemukan / Menciptakan Karya Seni


Karya seni ialah hasil budaya insan yang merefleksikan nilai-nilai dan gagasan insan yang diekspresikan secara estetik dalam aneka macam medium menyerupai rupa, gerak, bunyi, dan kata yang bersifat transendental dan edukatif baik spiritual maupun intelektual bagi insan dan kemanusiaan secara individual maupun kolektif / masyarakat.

Jenis Karya Seni

  1. Seni sastra, meliputi: cerpen, puisi, naskah drama / teater / film.
  2. Seni rupa, meliputi: kriya logam / kayu / keramik, lukisan, patung, dan ukiran.
  3. Desain komunikasi visual, mencakup : sampul buku, poster, brosur, baliho, fotografi, animasi, film, company profile.
  4. Seni musik / suara, mencakup : lagu, aransemen musik
  5. Seni busana, mencakup : baju, celana, rok dan sejenisnya.
  6. Seni pertunjukan, meliputi: teater, drama, tari, sendratari, dan ensamble musik.

3. Membuat / Memodifikasi Alat Pelajaran / Peraga dan Alat Praktikum


Pengertian Alat Pelajaran / Peraga : Alat pelajaran / peraga ialah alat yang dipakai untuk memperjelas konsep / teori / cara kerja tertentu yang dipakai dalam proses pembelajaran atau bimbingan.

Jenis Alat Pelajaran / Peraga

  1. Poster / gambar untuk pelajaran,
  2. Alat permainan pendidikan,
  3. Model benda / barang atau alat tertentu,
  4. Benda penggalan (cutaway object),
  5. Video / animasi pembelajaran.
  6. Alat bantu pelajaran (penjasorkes, seni, prakarya, IPA, teknik)

Alat Praktikum
Alat praktikum ialah alat yang dipakai untuk praktikum sains, matematika, teknik, bahasa, ilmu sosial, humaniora, dan keilmuan lainnya. Alat praktikum tersebut memiliki ciri sanggup dipakai untuk praktikum di sekolah / madrasah dan ada unsur modifikasi / penemuan jikalau sebelumnya sudah pernah ada di sekolah / madrasah tersebut.

Jenis Alat Praktikum

  1. Alat praktikum sains (matematika, fisika, kimia, biologi).
  2. Alat praktikum teknik (mesin, listrik, sipil dll).

4. Mengikuti Pengembangan Penyusunan Standar, Pedoman, Soal, dan Sejenisnya


Kegiatan ini mencakup penyusunan standar / pedoman / soal yang diselenggarakan oleh instansi tingkat nasional atau provinsi

Bukti Fisik

  1. laporan kegiatan;
  2. naskah standar soal / pedoman tingkat nasional / provinsi;
  3. surat keterangan kepala sekolah / madrasah bahwa guru yang bersangkutan aktif mengikuti acara tersebut;
  4. surat keterangan panitia / penyelenggara penyusunan standar / soal / pedoman.

0 comments