Anehnya Guru Go Blog

Kenapa Harus "Guru Go Blog"?

22 Maret 2013 11:29:15 Dibaca :
Pertama kali melihat istilah "Guru Go Blog" beberapa tahun kemudian aku sudah bertanya-tanya, siapa yang punya wangsit menciptakan slogan itu. Selain tidak yummy didengar, berdasarkan tata bahasa Bahasa Inggris juga salah kaprah.

Saya bukan jago bahasa atau pun pernah mencar ilmu Bahasa Inggris secara formal tapi Bahasa Inggris merupakan passion bagi aku jadi aku terus menerus mempelajarinya. Tak banyak yang aku kuasai soal tata bahasa Inggris tapi bila tata bahasa sederhana dan umum dipakai aku sedikit paham.

Kembali ke "Guru Go Blog", aku heran kenapa tidak menggunakan Bahasa Indonesia utuh atau Bahasa Inggris seluruhnya. Sampai dikala ini aku belum menemukan padanan kata untuk "blogging" dalam Bahasa Indonesia tapi aku biasa pakai bahasa pergaulan "ngeblog".

Menilik satu per satu, kata "guru" memang ada dalam perbendaharaan kata Bahasa Inggris tapi berdasarkan yang aku ketahui kata tersebut merujuk kepada orang yang membimbing orang lain secara spiritual BUKAN kata yang mengatakan pekerjaan mengajarkan ilmu eksakta dan lain-lain sebagaimana ilmu yang kita pelajari di sekolah. Alih-alih menggunakan kata "guru" kenapa tidak diganti "teachers" sekalian?

Kemudian kata kerja "go" setahu aku selalu diikuti dengan gerund. Apakah gerund? Definisi gerund berdasarkan yang aku mengerti yakni kata kerja yang ditambah -ing (infinitive + ing) yang walaupun berupa kata kerja tapi fungsinya menggantikan kata benda dalam satu kalimat. Menurut aku gugusan yang benar bukan "Go Blog" tapi "Go Blogging" walau masih agak tidak yummy didengar.

OK, alasannya yakni aku tidak tahu bagaimana menuliskannya dalam Bahasa Indonesia, aku akan tetap menggunakan istilah Bahasa Inggris tapi mengubah "Guru Go Blog" menjadi "Teachers Go Blogging".

Saya tidak mau jadi orang yang sok tau, hanya saja penggunaan istilah yang salah dalam bahasa gila berdasarkan aku penghinaan terhadap budaya bangsa lain dan budaya sendiri. Kalau tidak tahu betul bagaimana tata bahasanya apa tidak sebaiknya menggunakan bahasa sendiri saja, toh menggunakan Bahasa Indonesia mengatakan pujian terhadap bangsa sendiri daripada menggunakan istilah bahasa gila yang salah , pada balasannya malah memalukan. Jika  ada yang salah dengan opini saya, silakan membuatkan di komen semoga kita semua sama-sama belajar.

Salam.(Dwi Purwanti )
Sumber : http://www.kompasiana.com/miss_curious/kenapa-harus-guru-go-blog_552e05306ea834cf1e8b45ac