1. Jika Pecahan Memiliki Penyebut Yang Sama
Contoh Soal :
1. 1⁄2 + 3⁄2 + 5⁄2 = ....
2. 1⁄3 + 2⁄3 + 4⁄3 = ....
3. 1⁄4 + 5⁄4 + 3⁄4 = ....
4. 8⁄10 + 3⁄10 - 5⁄10 = ....
5. 16⁄25 + 11⁄25 - 10⁄25 = ....
2. Jika Pecahan Tidak Memiliki Penyebut Yang Sama
Contoh Soal :
1. 1⁄2 + 1⁄3 + 1⁄4 = ....
2. 2⁄3 + 3⁄5 + 4⁄10 = ....
3. 1⁄4 + 5⁄8 + 3⁄6 = ....
4. 5⁄8 + 3⁄5 - 1⁄2 = ....
5. 7⁄10 + 12⁄25 - 10⁄20 = ....
CARA MENJUMLAHKAN DAN MENGURANGKAN PECAHAN
1. Jika Pecahan Memiliki Penyebut Yang Sama
Jika pecahannya mempunyai penyebut yang sama maka angka pembilangnya ( angka yang berada di atas dalam kepingan ) pribadi dijumlahkan saja. Sedangkan angka penyebutnya ( angka yang berada di bawah dalam pecahan).
1. 1⁄2 + 3⁄2 + 5⁄2 = 9⁄2 ( angka 9 didapat dari 1 + 3 + 5 = 9 )
2. 1⁄3 + 2⁄3 + 4⁄3 = 7⁄3( angka 7 didapat dari 1 + 2 + 4 = 7 )
3. 2⁄4 + 5⁄4 + 3⁄4 = 10⁄4 ( angka 10 didapat dari 2 + 3 + 5 = 10 )
4. 8⁄10 + 3⁄10 - 5⁄10 = 6⁄10 ( angka 16 didapat dari 8 + 3 + 5 = 16 )
5. 16⁄25 + 11⁄25 - 10⁄25 = 7⁄25 ( angka 37 didapat dari 16 + 11 + 10 = 37 )
( Lihat juga : Soal Matematika Kelas 6 SD Bab Pecahan Dan Kunci Jawaban )
2. Jika Pecahan Tidak Memiliki Penyebut Yang Sama
Jika pecahannya mempunyai penyebut yang tidak sama maka penyebutnya harus disamakan terlebih dahulu. Caranya dengan mencari KPK dari angka-angka penyebutnya atau mencari angka yang merupakan faktor kelipatan dari angka-angka penyebutnya ( Cara mudahnya yaitu dengan mencari angka yang sanggup dibagi semua penyebutnya tersebut).
Soal nomor 1.
1⁄2 + 1⁄3 + 1⁄4 = ....
Pecahan diatas mempunyai penyebut masing-masing yaitu 2 , 3 dan 4. Maka KPK dari 2 , 3 dan 4 yaitu 12. Jadi operasi hitung bilangan pecahannya yaitu menyerupai dibawah ini =
= 1⁄2 + 1⁄3 + 1⁄4
= 6⁄12 + 4⁄12 + 3⁄12
= 13⁄12
Keterangan :
1⁄2 menjadi 6⁄12 , penyebutnya asalnya 2 menjadi 12 = dikali 6. Maka pembilangnya 1 dikali 6 juga sampai karenanya 1 x 6 yaitu 6. 1⁄2 = 6⁄12
1⁄3 menjadi 4⁄12 penyebutnya asalnya 3 menjadi 12 = dikali 4. Maka pembilangnya 1 dikali 4 juga sampai karenanya 1 x 4 yaitu 4. 1⁄3 = 4⁄12
1⁄4 menjadi 3⁄12 penyebutnya asalnya 4 menjadi 12 = dikali 3. Maka pembilangnya 1 dikali 3 juga sampai karenanya 1 x 3 yaitu 4. 1⁄4 = 3⁄12
2⁄3 + 3⁄5 + 4⁄10 = ....
Pecahan diatas mempunyai penyebut masing-masing yaitu 3 , 5 dan 10. Maka KPK dari 3 , 5 dan 10 yaitu 30. Jadi operasi hitung bilangan pecahannya yaitu menyerupai dibawah ini =
= 2⁄3 + 3⁄5 + 4⁄10
= 20⁄30 + 18⁄30 + 12⁄30
= 50⁄30
Keterangan :
2⁄3 menjadi 20⁄30 , penyebutnya asalnya 3 menjadi 30 = dikali 10. Maka pembilangnya 2 dikali 10 juga sampai karenanya 2 x 10 yaitu 20. 2⁄3 = 20⁄30
3⁄5 menjadi 18⁄30 , penyebutnya asalnya 5 menjadi 30 = dikali 6. Maka pembilangnya 3 dikali 6 juga sampai karenanya 3 x 6 yaitu 18. 3⁄5 = 18⁄30
4⁄10 menjadi 12⁄30 , penyebutnya asalnya 10 menjadi 30 = dikali 3. Maka pembilangnya 4 dikali 3 juga sampai karenanya 4 x 3 yaitu 12. 4⁄10 = 12⁄30
Soal nomor 3.
Pecahan diatas mempunyai penyebut masing-masing yaitu 4 , 8 dan 6. Maka KPK dari 4 , 8 dan 6 yaitu 24. Jadi operasi hitung bilangan pecahannya yaitu menyerupai dibawah ini =
= 1⁄4 + 5⁄8 + 3⁄6
= 6⁄24 + 15⁄24 + 12⁄24
= 33⁄30
Keterangan :
1⁄4 menjadi 6⁄24 , penyebutnya asalnya 4 menjadi 24 = dikali 6. Maka pembilangnya 1 dikali 6 juga sampai karenanya 1 x 6 yaitu 6. 1⁄4 = 6⁄24
5⁄8 menjadi 15⁄24 , penyebutnya asalnya 8 menjadi 24 = dikali 3. Maka pembilangnya 5 dikali 3 juga sampai karenanya 5 x 3 yaitu 15. 5⁄8 = 15⁄24
3⁄6 menjadi 12⁄24 , penyebutnya asalnya 6 menjadi 24 = dikali 4. Maka pembilangnya 3 dikali 4 juga sampai karenanya 3 x 4 yaitu 12. 3⁄6 = 12⁄24
( Lihat juga : Soa Try Outl Matematika Kelas 6 SD Dan Kunci Jawaban )
Soal nomor 4.
5⁄8 + 3⁄5 - 1⁄2 = ....
Pecahan diatas mempunyai penyebut masing-masing yaitu 8 , 5 dan 2. Maka KPK dari 8 , 5 dan 2 yaitu 40. Jadi operasi hitung bilangan pecahannya yaitu menyerupai dibawah ini =
= 5⁄8 + 3⁄5 - 1⁄2
= 25⁄40 + 24⁄40 - 20⁄40
= 29⁄40
Keterangan :
5⁄8 menjadi 25⁄40 , penyebutnya asalnya 8 menjadi 40 = dikali 5. Maka pembilangnya 5 dikali 5 juga sampai karenanya 5 x 5 yaitu 25. 5⁄8 = 25⁄40
3⁄5 menjadi 24⁄40 , penyebutnya asalnya 5 menjadi 40 = dikali 8. Maka pembilangnya 2 dikali 8 juga sampai karenanya 3 x 8 yaitu 24. 3⁄5 = 24⁄40
1⁄2 menjadi 20⁄40 , penyebutnya asalnya 2 menjadi 40 = dikali 20. Maka pembilangnya 1 dikali 20 juga sampai karenanya 1 x 20 yaitu 20. 1⁄2 = 20⁄40
Soal nomor 5.
7⁄10 + 12⁄25 - 10⁄20 = ....
Pecahan diatas mempunyai penyebut masing-masing yaitu 2 , 3 dan 4. Maka KPK dari 2 , 3 dan 4 yaitu 12. Jadi operasi hitung bilangan pecahannya yaitu menyerupai dibawah ini =
= 7⁄10 + 12⁄25 - 10⁄20
= 70⁄100 + 48⁄100 - 50⁄100
= 68⁄100
Keterangan :
7⁄10 menjadi 70⁄100 , penyebutnya asalnya 10 menjadi 100 = dikali 10. Maka pembilangnya 7 dikali 10 juga sampai karenanya 7 x 10 yaitu 70. 7⁄10 = 70⁄100
12⁄25 menjadi 48⁄100 , penyebutnya asalnya 25 menjadi 100 = dikali 4. Maka pembilangnya 12 dikali 4 juga sampai karenanya 12 x 4 yaitu 48. 12⁄25 = 48⁄100
10⁄20 menjadi 50⁄100 , penyebutnya asalnya 20 menjadi 100 = dikali 5. Maka pembilangnya 10 dikali 5 juga sampai karenanya 10 x 5 yaitu 50. 10⁄20 = 50⁄100
= 7⁄10 + 12⁄25 - 10⁄20
= 70⁄100 + 48⁄100 - 50⁄100
= 68⁄100
Keterangan :
7⁄10 menjadi 70⁄100 , penyebutnya asalnya 10 menjadi 100 = dikali 10. Maka pembilangnya 7 dikali 10 juga sampai karenanya 7 x 10 yaitu 70. 7⁄10 = 70⁄100
12⁄25 menjadi 48⁄100 , penyebutnya asalnya 25 menjadi 100 = dikali 4. Maka pembilangnya 12 dikali 4 juga sampai karenanya 12 x 4 yaitu 48. 12⁄25 = 48⁄100
10⁄20 menjadi 50⁄100 , penyebutnya asalnya 20 menjadi 100 = dikali 5. Maka pembilangnya 10 dikali 5 juga sampai karenanya 10 x 5 yaitu 50. 10⁄20 = 50⁄100
0 comments