Pengertian, Istilah, Jenis Dan Ciri-Ciri Penemuan Beserta Manfaatnya

5/02/2018
Inovasi merupakan setiap inspirasi atau pun gagasan gres yang belum pernah ada atau pun diterbitkan sebelumnya. Sebuah penemuan biasanya berisi terobosan-terobosan gres mengenai sebuah hal yang diteliti oleh sang inovator (orang yang membuat inovasi). Inovasi biasanya sengaja dibuat oleh sang inovator melalui banyak sekali macam agresi atau pun penelitian yang terencana.

Inovasi merupakan setiap inspirasi atau pun gagasan gres yang belum pernah ada atau pun diterbit Pengertian, Istilah, Jenis dan Ciri-ciri Inovasi beserta Manfaatnya
Pengertian, Istilah, Jenis dan Ciri-ciri Inovasi beserta Manfaatnya


Beberapa pola definisi lain ihwal Inovasi

  1. Inovasi ialah ciptaan-ciptaan gres (dalam bentuk wujud ataupun tanwujud) yang mempunyai nilai ekonomi yang berarti (signifikan), yang umumnya dilakukan oleh perusahaan atau adakala oleh para individu
  2. Inovasi ialah aplikasi komersial yang pertama kali dari suatu produk atau proses yang baru
  3. Inovasi merupakan suatu proses kreatif dan interaktif yang melibatkan kelembagaan pasar dan non-pasar
  4. Inovasi ialah transformasi pengetahuan kepada produk, proses dan jasa baru; tindakan memakai sesuatu yang baru
  5. Inovasi merupakan eksploitasi yang berhasil dari suatu gagasan gres (the successful exploitation of a new idea), atau dengan kata lain merupakan pemanfaatan/mobilisasi pengetahuan, keterampilan teknologis dan pengalaman untuk membuat produk, proses dan jasa baru;
  6. Inovasi ialah kegiatan penelitian, pengembangan, dan/atau perekayasaan yang bertujuan membuatkan penerapan mudah nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau cara gres untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang telah ada ke dalam produk atau proses produksi

Pengertian Inovasi Menurut Para Ahli

Kuniyoshi Urabe
Menurut Kuniyoshi Urabe, penemuan merupakan setiap kegiatan yang tidak bisa dihasilkan dengan satu kali pukul, melainkan suatu proses yang panjang dan kumulatif, mencakup banyak proses pengambilan keputusan, mulai dari penemuan gagasan sampai ke implementasian nya di pasar.

Van de Ven, Andrew H.
Menurut Van de Ven, Andrew H., pengertian penemuan ialah pengembangan dan implementasi gagasan-gagasan gres oleh orang dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan dengan banyak sekali kegiatan transaksi di dalam tatanan organisasi tertentu.

Everett M. Rogers
Menurut Everett M. Rogers, penemuan merupakan sebuah ide, gagasan, ojek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang gres oleh seseorang atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan atau pun diadopsi.

UU No. 19 Tahun 2002
Menurut UU No. 19 Tahun 2002, pengertian penemuan ialah kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau pun perekayasaan yang dilakukan dengan tujuan melaksanakan pengembangan penerapan mudah nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau pun cara gres untuk menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke  dalam produk atau pun proses produksinya.

Ciri-ciri Inovasi

Sebuah ide, gagasan, atau pun teori hanya bisa digolongkan ke dalam sebuah penemuan bila mempunyai ciri-ciri sebagai berikut :

Khas
Ciri utama dari sebuah penemuan ialah khas. Inovasi harus mempunyai ciri khas sendiri yang tidak dimiliki atau pun ada pada inspirasi atau pun gagasan yang sudah ada sebelumnya. Tanpa ciri khas yang spesifik, sebuah inspirasi atau pun gagasan tidak sanggup digolongkan menjadi sebuah penemuan baru.

Baru
Ciri ke dua dari sebuah penemuan ialah baru. Setiap penemuan harus lah merupakan inspirasi atau pun gagasan gres yang memang belum pernah diungkapkan atau pun dipublikasikan sebelumnya.

Terencana
Ciri ketiga dari sebuah penemuan ialah terencana. Sebuah penemuan biasa nya sengaja dibuat dan direncanakan untuk membuatkan objek-objek tertentu. Dengan kata lain, setiap penemuan yang ditemukan pada dasar nya merupakan kegiatan yang sudah direncanakan semenjak awal.

Memiliki Tujuan
Ciri terakhir yang harus ada pada penemuan ialah mempunyai tujuan. Seperti yang telah dijelaskan di poin yang sebelumnya, penemuan merupakan kegiatan bersiklus untuk membuatkan objek-objek tertentu (tujuannya ialah membuatkan objek – objek tertentu).

Manfaat Inovasi

Setelah memahami beberapa poin di atas ihwal pengertian Inovasi, selanjutnya Anda perlu memahami manfaat penemuan itu sendiri. Pada dasarnya poin ini tidak jauh berbeda dengan poin sebelumnya. Manfaat penemuan secara umum ialah kemudahan, kelebihan dan semacamnya. Kaprikornus penemuan dilakukan untuk membuat sesuatu yang lebih baik, lebih fungsional, lebih gampang dan semacamnya. Itulah manfaat adanya penemuan dan tujuan dari penemuan itu sendiri. Jika Anda bisa melaksanakan penemuan untuk sebuah hal gres atau hal-hal yang sudah ada, maka besar kemungkinan Anda bisa bersaing untuk hal itu. Pada dasarnya insan mempunyai kecendurungan dengan rasa kebosanan, bila Anda bisa berinovasi, Anda bisa mengatasi hal itu. Bukan hanya untuk orang lain, orang-orang yang arif berinovasi biasanya bisa melawan kejenuhan dengan banyak sekali cara.

Jenis Inovasi

Inovasi terdiri dari empat jenis,

  1. Penemuan. Kreasi suatu produk, jasa, atau proses gres yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Konsep ini cenderung disebut revolisioner. Ex, penemuan pesawat terbang oleh wright bersaudara, telepon oleh alexander graham bell dll.
  2. Pengembangan. Pengembangan suatu produk, jasa, atau proses yang sudah ada. Konsep menyerupai ini menjadi aplikasi inspirasi yang telah ada berbeda. Misalnya, pengembangan McD oleh Ray Kroc.
  3. Duplikasi. Peniruan suatu produk, jasa, atau proses yang telah ada. Meskipun demikian duplikasi bukan semata menjiplak melainkan menambah sentuhan kreatif untuk memperbaiki konsep semoga lebih bisa memenangkan persaingan. Misalnya, duplikasi perawatan gigi oleh Dentaland.
  4. Sintesis. Perpaduan konsep dan faktor-faktor yang sudah ada menjadi formulasi baru. Proses ini mencakup engambilan sejumlah inspirasi atau produk yang sudah ditemukan dan dibuat sehingga menjadi produk yang sanggup diaplikasikan dengan cara baru. Misal, sintesis pada arloji oleh Casio.

Sifat Perubahan Dalam Inovasi Ada 6 Kelompok Yaitu

1. Penggantian (substitution)
Misalnya : Inovasi dalam penggantian jenis sekolah, penggantian bentuk perabotan, alat-alat atau sistem ujian yang usang diganti dengan yang baru.

2. Perubahan (alternation)
Misalnya : Mengubah kiprah guru yang tadinya hanya bertugas mengajar, ditambah dengan kiprah menjadi guru pembimbing dan penyuluhan / mengubah kurikulum sekolah yang semula bercorak teoretis akademis menjadi kurikulum dan mata pelajaran yang berorientasi bernuansa keterampilan hidup praktis.

3. Penambahan (addition)
Misalnya : Adanya pengenalan cara penyusunan dan analisis item tes objektif di kalangan guru sekolah dasar dengan tidak mengganti atau mengubah cara-cara evaluasi yang sudah ada.

4. Penyusunan kembali (restructturing)
Misalnya : Upaya menyusun kembali susunan peralatan, menyusun kembali komposisi serta ukuran dan daya tampung kelas, menyusun kembali urutan kepetangan pelajaran / keseluruhan sistem pengajaran, sistem kepangkatan, sistem training karier baik untuk tenaga edukatif maupun tenaga administratif, teknisi, dalam upaya perkembangan keseluruhan sumber daya insan dalam sistem pendidikan.

5. Penghapusan (elimination)
Contohnya : Upaya menghapus kepetangan pelajaran tertentu menyerupai mata pelajaran menulis halus, atau menghapus kebiasaan untuk senantiasa berpakaian seragam

6. Penguatan (reinforcement)
Misalnya : Upaya peningkatan atau pemantapan kemampuan tenaga dan akomodasi sehingga berfungsi secara optimal dalam permudahan tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.

Pencarian yang paling dicari

  1. contoh inovasi
  2. jenis inovasi
  3. inovasi berdasarkan para ahli
  4. pengertian penemuan dalam kewirausahaan
  5. ciri ciri inovasi
  6. materi inovasi
  7. manfaat inovasi
  8. inovasi produk


0 comments