AMP ialah abreviasi dari Accelerated Mobile Pages dan merupakan kegiatan open source dari Google yang bertujuan menciptakan "internet mobile yang lebih baik dan lebih cepat". Dalam banyak hal, proyek tersebut merupakan jawaban Google terhadap artikel instan Facebook, yang memberi platform kepada organisasi media untuk membaca artikel mereka dengan sangat cepat tanpa pengguna meninggalkan Facebook.
AMP bekerja dengan cara yang sama dengan pengguna yang tiba dari halaman pencarian yang ditampilkan pada halaman web intinya tidak ada waktu. Hal ini terjadi alasannya sebagian besar konten orisinil halaman sanggup dilucuti dan halaman dioptimalkan untuk mobile.
Sementara itu ialah reaksi terhadap langkah pesaing, ini juga merupakan akreditasi atas bagaimana dunia beralih dalam hal penggunaan internet. Tahun lalu, untuk pertama kalinya, sebagian besar penggunaan internet di seluruh dunia tidak berasal dari browser desktop. Menurut StatCounter, 51,3% dari semua kemudian lintas web kini berasal dari perangkat mobile. Dengan berkembangnya smartphone dan tablet, jumlah itu akan terus meningkat.
Dengan lebih banyak hal di dunia - ergo pelanggan Anda - memakai ponsel dan tablet mereka untuk online, Anda harus menasihati situs Anda ke arah mereka.
Jika Anda belum menerapkan seni administrasi seluler pertama, Anda akan diberi tahu ihwal pengoptimalan seluler. Pikirkan AMP sebagai langkah selanjutnya dalam optimasi. Atau, bahkan, lima langkah berikutnya sekaligus.
Tapi kenapa kau harus menggunakannya?
Ini Super Cepat
Menurut Anda, berapa usang pengguna ponsel bersedia menunggu laman web dimuat.1 ... 2 ... 3 ....
Sepanjang itu.
Menurut VP Google Search David Besbris, 53% penelusuran seluler ditinggalkan jikalau pengguna harus menunggu hanya tiga detik biar laman dimuat.
Ini berarti bahwa pada ketika Anda membaca kalimat itu, satu setengah pengguna akan keluar dari situs Anda. Menurut Bebris, yang memimpin proyek AMP, halaman yang dioptimalkan dimuat sekitar seperenam dari waktu itu.
Dalam dua tahun kami telah melihat proyek ini berkembang dari beberapa kawan peluncuran ke lebih dari 25 juta domain situs web yang telah menerbitkan lebih dari 4 miliar halaman AMP. Dan tidak hanya jumlah halaman dibangun dengan AMP yang tumbuh, kecepatan mereka pun juga. Waktu rata-rata yang diperlukan halaman AMP untuk dimuat dari pencarian Google kurang dari setengah detik.
Washington Post, kawan AMP awal, menyampaikan bahwa konten AMP memuat 88% lebih cepat bagi pembacanya daripada bahan non-AMP.
Bekerja untuk Semua Pengguna Smartphone
Lihatlah grafik Statista ini:Ini memperlihatkan pangsa pasar mesin pencari utama. Google ialah garis biru.
Maksud Google sendiri ialah memastikan bahwa AMP tidak bekerja sesuai perangkat atau sistem operasi Anda.
"Kami ingin halaman web dengan konten yang kaya menyerupai video, animasi dan grafis bekerja bersama iklan cerdas, dan memuat secara instan," tulis Google dalam sebuah posting blog ketika meluncurkan proyek tersebut.
Kami juga menginginkan aba-aba yang sama untuk bekerja di beberapa platform dan perangkat sehingga konten sanggup muncul di mana saja dalam sekejap - tidak duduk kasus jenis ponsel, tablet, atau perangkat seluler yang Anda gunakan.
Semua ini berarti AMP ialah pengalaman pengguna yang sangat bagus, dengan halaman memuat dengan cepat dan sesuai dengan perangkat yang mereka gunakan.
Ketika AMP pertama kali diluncurkan, Richard Gingras, eksekutif senior produk gosip dan sosial di Google, menyampaikan kepada AdAge bahwa AMP tidak akan menjadi faktor besar dalam peringkat pencarian mobile.
"AMP tidak akan mendapat dorongan besar dalam peringkat pencarian, semua sinyal (search engine ranking) lainnya juga harus dipuaskan."
Namun, Gingras juga menyampaikan bahwa kecepatan akan menjadi masalah.
"Jika kita mempunyai dua artikel yang dari perspektif tunjangan sinyal sama dalam semua karakteristik lainnya namun untuk kecepatan, maka ya, kita akan memberi pengutamaan pada yang satu dengan kecepatan alasannya itulah yang berdasarkan pengguna menarik."
Kami juga tahu bahwa ketika Google membawa pembaruan algoritme yang dijuluki "Mobilegeddon" pada tahun 2015, keramahan laman seluler penting ketika membahas laman peringkat di penelusuran seluler.
Google juga telah bekerja keras untuk memastikan bahwa AMP cukup gampang untuk diaktifkan, menciptakan aba-aba open source dan memperlihatkan tutorial untuk pengoptimalan.
Ini berarti bahwa halaman AMP-enabled sanggup berperingkat lebih tinggi dalam pencarian Google mobile.
Pembaca akan betah
Menurut sebuah studi yang segera dipublikasikan yang ditugaskan oleh Google, AMP sanggup membantu dalam beberapa cara."AMP menghasilkan peningkatan kemudian lintas situs sebesar 10% dengan kenaikan 2x dalam waktu yang dihabiskan di halaman. Untuk situs web e-commerce yang memakai AMP, penelitian ini juga menemukan peningkatan 20% dalam konversi penjualan dibandingkan dengan halaman non-AMP. "
Ini berarti pengguna tiba ke situs web AMP lebih banyak, mereka tinggal lebih usang dan mereka cenderung melaksanakan pembelian.
Ini Tidak Semua Sempurna
Namun, tidak semua orang benar-benar menjual gagasan itu. Menulis untuk Register, Scott Gilbertson menyampaikan bahwa penskalaan kembali tag HTML yang sanggup diterima sama dengan Google yang berjalan berangasan melalui internet:
"Apa itu, ialah cara bagi Google untuk mengaburkan situs web Anda, merampas konten Anda dan menghapus gagasan kredensial pribadi yang masih ada dari web."
Lainnya, menyerupai Sergey Grybniak dari Search Engine Journal, menyampaikan bahwa AMP sanggup mempengaruhi pendapatan iklan dan jalan masuk analitik strip back.
Beberapa di industri SEO percaya bahwa dengan sangat bergantung pada cache Google sendiri, AMP akan menolak situs web individual kemudian lintas mereka sendiri.
Haruskah aku menggunakannya?
Itulah pertanyaan kuncinya. Jika Anda seorang penerbit atau mempunyai blog atau bab berita, memakai AMP ialah no-brainer. AMP memungkinkan Anda memberikan informasi Anda dengan cepat dan higienis dan sanggup muncul di korsel Google Berita.
Meskipun data ihwal penggunaan dan keberhasilan situs perdagangan kecil, laporan Google tersebut mengindikasikan bahwa proyek tersebut telah melihat laba e-commerce.
Untuk timbal generasi, meski datanya langka, setidaknya Anda harus menguji sebagian dari situs Anda, terutama pesaing eksklusif yang memakai teknologi.
0 comments